01. Lutung Budeng
Flickr.com
Lutung Budeng atau dalam nama ilmiahnya Trachypithecus auratus adalah sejenis lutung berukuran sedang, dengan panjang sekitar 55cm. Lutung Budeng memiliki rambut tubuh berwarna hitam. Dan seperti jenis lutung lainnya, lutung ini memiliki ekor yang panjang, sekitar 87cm. Persebaran Hutan hujan tropis di jawa, bali, dan lombok.
02. Lutung Dahi Putih
Ilhamblogindonesia.blogspot.com
Nama Latin Presbytis frontata. Persebaran daerah pegunungan tinggi kalimantan .Tubuhnya berwarna cokelat-abuabu, namun ada sedikit warna putih di dahinya yang menjadi ciri khasnya. Lutung ini hampir terancam karena kehilangan habitat.
Nama Latin Presbytis comata. Persebaran di daerah Jawa Barat dan Jawa Tengah. Merupakan spesies monyet Dunia Lama terancam yang endemik pada sebagian pulau Jawa, Indonesia. Hewan ini menyukai hutan primer dan penghuni pohon (arboreal). Terdapat dua subspesies surili yaitu Presbytis comata comata yang ditemukan di Jawa Barat dan Presbytis comata fredericae yang menghuni hutan Jawa Tengah.
04. Monyet Hitam Sulawesi
alfalva.blogspot.com
Monyet hitam sulawesi adalah satwa endemik dari Pulau Sulawesi bagian utara dan beberapa pulau di sekitarnya. Ciri khasnya adalah rambut berwarna hitam di sekujur tubuh kecuali punggung dan selangkangan yang agak terang. Kepala hitam berjambul, muka tidak berambut, moncong lebih menonjol. Panjang tubuh hingga 44,5-60 cm, ekor 20 cm dan berat 15 kg.
05.Bekantan
id.wikipedia.com
Bekantan atau dalam nama ilmiahnya Nasalis larvatus adalah sejenis monyet berhidung panjang dengan rambut berwarna coklat kemerahan dan merupakan satu dari dua spesies dalam genus tunggal monyet Nasalis. Bekantan jantan berukuran lebih besar dari betina. Ukurannya dapat mencapai 75cm dengan berat mencapai 24kg. Monyet betina berukuran 60cm dengan berat 12kg.Bekantan tersebar dan endemik di hutan bakau, rawa dan hutan pantai di pulau Borneo (Kalimantan, Sabah, Serawak dan Brunai).
06. Surili Sumatera
ilhamblogindonesia.blogspot.com
Nama Latin Presbytis melalophos. Persebaran di daerah Seluruh Sumatera kacuali Riau dan NAD. Spesies primata yang endemik di sumatera ini menyukai habitat hutan tropis yang kering.
07.Owa-owa
Owa-owa atau Kelempiau (Hylobates muelleri), adalah primata dari keluarga Ungko. Tidak seperti keluarga ungka lainnya, Owa-owa tidak menunjukan dimorfisme dalam warna bulunya. Owa-owa memiliki bulu berwarna abu-abu atau coklat dengan bulu berwarna terang berbentuk cincin di bagian muka. Pada bagian kepala juga terdapat bulu berwarna gelap seperti topi. Owa-owa memiliki berat rata-rata 5,7 kg, sehingga merupakan ungka terkecil dalam keluarga ungka. Owa-owa adalah hewan endemik pulau Kalimantan dengan habitat di bagian utara dan timur Kalimantan.
Sumber : http://id.wikipedia.org , http://ilhamblogindonesia.blogspot.com/